Postingan

PERANGKAT JARINGAN

Gambar
A. REPEATER Pengertian Repeater Repeater merupakan perangkat yang berfungsi untuk menerima sinyal yang berisi data dalam suatu jaringan. Dengan menggunakan repeater maka jangkauan jaringan akan lebih luas. Repeater menerima sinyal dan kemudian memancarkan kembali sinyal yang identik dengan sinyal asal, tetapi dengan cara yang berbeda. Umumnya repeater memancarkan kembali sinyal tersebut dalam frekuensi yang berbeda dari frekuensi sinyal asal. Oleh karena fungsi utamanya, yaitu untuk memperluas jangkauan jaringan wifi, maka repeater ini sering juga disebut sebagai wifi extender. Selain itu karena juga berfungsi sebagai penguat sinyal, maka terkadang orang dan teknisi jaringan juga sering menyebut repeater sebagai wifi booster. Repeater sendiri terdapat beberapa macam tipe, yaitu 1) telephone repeater, 2) optical communications repeater, dan 3) radio repeater. Masing-masing repeater memiliki fungsi spesifiknya tergantung peruntukkannya. Tipe repeater yang pertama adalah tele

JENIS JARINGAN KOMPUTER BERDASARKAN AREA

Gambar
1. PAN ( Personal Area Network ) PAN atau singkatan dari Personal Area Network ini merupakan jaringan komputer yang transmisi datanya antara perangkat pribadi saja seperti tablet, komputer, handphone, konsol game dan lain sebagainya. PAN ini juga bisa digunakan untuk mengkomunikasikan antara perangkat komputer pribadi, dalam artian yaitu komunikasi  secara interpersonal. Jenis jaringan komputer ini juga sering kita lakukan tanpa kita sadari, yaitu seperti saat kita ingin menghubungkan gadget pribadi kita ke jaringan Internet. Dan biasanya, jenis jaringan ini dilakukan dengan bantuan USB atau Bluetooth untuk menghubungkan antar perangkatnya. Contoh lainnya yang biasa kita gunakan pada jenis jaringan komputer ini yaitu pada saat kita ingin menonton tayangan film pada layanan streaming online menggunakan TV dan pada saat kita ingin mengirim beberapa dokumen dari tablet, handphone maupun laptop ke sebuah printer melalui sebuah jaringan. 2. LAN ( Local Area Network ) Local

IMPLEMENTASI OOP KE DALAM BAHASA PEMOGRAMAN

Pemrograman Berorientasi Objek (Object Oriented Programming/OOP) merupakan pemrograman yang berorientasikan kepada objek, dimana semua data dan fungsi dibungkus dalam class-class atau object-object. Setiap object dapat menerima pesan, memproses data, mengirim, menyimpan dan memanipulasi data. Beberapa object berinteraksi dengan saling memberikan informasi satu terhadap yang lainnya.           Masing-masing object harus berisikan informasi mengenai dirinya sendiri dan dapat dihubungkan dengan Object yang lain. Pemrograman berorientasi objek berbeda dengan pemrograman prosedural yang hanya menggunakan satu halaman kebawah untuk mengerjakan banyak perintah atau statement. Banyak pemograman yang sudah terintegritasi dengan OOP, yaitu C++, Ada, Delphi, VB.Net, C#, Java dan masih banyak lagi. Berikut ini adalah contoh pengimplementasian Pemograman berorientasi Object ke Java : Konsep OOP pada Java Bicara java tidak lepas dari  Object Oriented Programming  (OOP), Karena java merup

KOHESI COMMUNICATIONAL

KOHESI COMMUNICATIONAL A.       Pengertian Kohesi Kohesi adalah ukuran keterpaduan, kekuatan, atau pengikatan dimana derajat hubungan antara elemen-elemen dalam suatu modul jelas dan terstruktur. Kriteria ini untuk mengukur seberapa independen sebuah program dari pada prosesnya sendiri, mempunyai satu fungsi tunggal yang berkaitan dengan masalah. Dengan kata lain, hal ini menunjukan kekuatan fungsi relatif modul dalam satu sistem. Sehingga sebuah program yang kohesiakan memiliki data dan logika yang diperlukan untuk melengkapi aplikasinya tanpa secara langsung terpengaruh oleh program lain. Untuk kriteria perancangan sistem yang baik adalah dengan ciri modul yang dirancang memiliki kohesi yang tinggi. B.       Pengertian Kohesi Communicational Suatu modul dikatakan mempunyai kohesi komunikasional jika prosedur-prosedurnya menkontribusi aktivitas-aktivitas yang menggunakan data yang sama untuk tujuan yang berbeda. Sebagai contoh, prosedur mungkin menghasilkan banyak output d